Mantra 1: Man Jadda Wa Jada
Man jadda wa jada. Siapa yang bersungguh-sungguh pasti akan berhasil. Ini adalah salah satu mantra kehidupan yang sering kita dengar dan mungkin kita ucapkan. Tapi apakah kita benar-benar memahami dan mengamalkan makna di balik kalimat ini?
Mantra adalah sebuah ungkapan atau pernyataan yang mengandung hikmah atau motivasi untuk menjalani hidup dengan lebih baik. Mantra kehidupan bisa berasal dari kitab suci, hadis, pepatah, kutipan, atau pengalaman pribadi. Mantra kehidupan bisa menjadi pedoman atau pegangan kita dalam menghadapi berbagai situasi dan tantangan yang ada di dunia ini.
Salah satu mantra kehidupan yang populer adalah man jadda wa jada. Kalimat ini berasal dari hadis Nabi Muhammad SAW yang artinya “Barangsiapa yang bersungguh-sungguh maka dia akan mendapatkan apa yang dia inginkan“. Hadis ini menunjukkan bahwa usaha dan niat yang kuat adalah kunci untuk meraih kesuksesan.
Dalam bahasa profesional, kita mengenal grit, persistence, perseverance, sebagai isyarat yang sama bahwa untuk mencapai kesuksesan, kita perlu kesungguh-sungguhan. Jika kita balik, maka ketika kita menemukan diri kita belum mencapai apa yang kita inginkan, ini artinya kita belum sungguh-sungguh mengejarnya.
Namun, man jadda wa jada bukanlah mantra yang tunggal. Ada tiga kalimat lanjutan yang melengkapi makna dari man jadda wa jada. Kalimat-kalimat tersebut adalah:
Mantra 2: Man Shabara Zhafira
Siapa yang bersabar akan beruntung. Kalimat ini menegaskan bahwa kesabaran adalah hal wajib yang harus dimiliki orang yang ingin beruntung. Perlu diketahui bahwa beruntung adalah level tertinggi dalam hidup yang tidak bisa dikalahkan oleh level apapun. Orang bodoh kalah dengan orang pintar, orang pintar kalah sama orang licik, tapi orang licik akan kalah dengan orang beruntung.
Sabar berarti tidak mudah putus asa, menyerah, atau mengeluh ketika menghadapi rintangan atau hambatan. Kesabaran juga berarti menerima takdir Allah SWT dengan ikhlas dan ridha, bersedia menunggu giliran, dan tidak berlebih-lebihan. Ketika kita diuji oleh Allah dengan kelapangan rezeki, bentuk sabar adalah dengan tidak berlebih-lebihan dalam membelanjakan harta kita.
Mantra 3: Man tawakala ala Allah fahuwa hasbuhu
Siapa yang bertawakal kepada Allah maka Allah akan mencukupkan keperluannya. Tawakal adalah sikap percaya dan pasrah kepada Allah SWT atas segala urusan dan rezeki kita. Tawakal berarti tidak bergantung kepada selain Allah SWT, tidak khawatir atau takut akan masa depan, dan tidak lupa bersyukur atas nikmat yang telah diberikan. Orang yang bertawakal akan mendapatkan perlindungan dan pertolongan dari Allah SWT.
Sahabat, Jangan pernah lupa bahwa tawakal letaknya di belakang, yaitu setelah ikhtiar maksimal. Tawakkal bukan di depan. Ada orang besok ujian, dia tidak belajar. Ketika ditanya kenapa tidak belajar, jawabnya memilih bertawakal kepada Allah. Wah, sudah error kalau pemahaman tawakalnya sedemikian dangkal.
Bonus Mantra 4: Man Yasro Yahsud
Siapa yang menanam akan menuai. Ini adalah mantra ke empat. Ibnu Khaldun pernah berkata, siapa yang ingin melihat masa depannya, maka periksalah apa yang ia kerjakan dan lakukan hari ini. Siapa yang bertanya kenapa hari ini dia menjadi seperti ini dan itu, maka periksalah apa yang sudah dikerjakan di masa lalu. Mantra keempat membuat kita selalu berhati-hati dalam bertindak dan menjalani hidup. Semua yang menanam, akan menuai.
Penutup
Jika kita menyatukan 3 mantra pertama di atas, maka kita akan mendapatkan sebuah mantra kehidupan yang lengkap dan sempurna. Man jadda wa jada man shabara zhafira man tawakala ‘ala Allah fahuwa hasbuhu. Siapa yang bersungguh-sungguh, bersabar, dan bertawakal kepada Allah maka dia akan berhasil, beruntung, dan cukup. Ditambah mantra ke empat, kalimat akan menjadi: Siapa yang sungguh-sungguh, bersabar, dan tawakal, kelak ia pasti akan melihat hasil dan memanen jerih payahnya yaitu berhasil, beruntung, dan cukup dalam segala sesuatu.
Mantra kehidupan ini bisa menjadi inspirasi bagi kita semua untuk terus berusaha, bersabar, dan bertawakal dalam menjalani hidup ini. Banyak contoh orang-orang yang telah membuktikan bahwa mantra ini benar adanya. Bahkan, banyak kalimat lain yang mungkin tidak dalam bahasa arab yang artinya sebenarnya sejalan dengan 3 mantra kehidupan di atas. Semoga kita semua dapat menjadi pribadi yang bersungguh-sungguh, bersabar, dan bertawakal kepadaNya.
Sumenep 2 May 2023